Sosialisasi Geopark pada acara Paskah Gereja Huria Kristen Batak Protestan yang dihadiri 3000 Wanita

المراهنات الرياضية أونلاين 1xbet ᐉ شركة المراهنات 1xbet تسجيل الدخول ᐉ 1xbet Com
April 24, 2025
Rapat Koordinasi Persiapan Revalidasi Toba Caldera UNESCO Global Geopark 2025
April 24, 2025
المراهنات الرياضية أونلاين 1xbet ᐉ شركة المراهنات 1xbet تسجيل الدخول ᐉ 1xbet Com
April 24, 2025
Rapat Koordinasi Persiapan Revalidasi Toba Caldera UNESCO Global Geopark 2025
April 24, 2025
Show all

Sosialisasi Geopark pada acara Paskah Gereja Huria Kristen Batak Protestan yang dihadiri 3000 Wanita

Senin, 21 April 2025 Badan Pengelola Toba Caldera UNESCO Global Geopark melakukan sosialsiasi kepada 3000 orang wanita pada perayaan Paskah Gereja Huria Kristen Batak Protestan.

Peran wanita gereja HKBP dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan di kawasan Toba Caldera UNESCO Global Geopark sangat signifikan, terutama melalui penguatan nilai-nilai sosial dan spiritual masyarakat setempat. Wanita gereja dapat menjadi agen perubahan dalam menyuarakan pentingnya menjaga kelestarian alam, melalui kegiatan-kegiatan gerejawi yang terintegrasi dengan edukasi lingkungan. Dengan menyampaikan pesan-pesan moral dan spiritual dalam khotbah, seminar, serta kegiatan komunitas, mereka mampu menanamkan kesadaran bahwa pelestarian ciptaan adalah bagian dari tanggung jawab iman, terutama dalam konteks menjaga geosite dan warisan alam Toba.

Di sisi ekonomi, wanita HKBP juga bisa berperan aktif dalam pengembangan ekonomi kreatif berbasis komunitas, seperti memproduksi kerajinan tangan, kuliner lokal, dan ekowisata berbasis budaya. Melalui kelompok-kelompok kecil atau pelayanan sosial gereja, mereka dapat mendukung UMKM lokal yang ramah lingkungan, sekaligus memperkenalkan nilai-nilai budaya Batak yang menjadi bagian dari daya tarik Geopark. Selain itu, mereka juga dapat menjadi pelaku dan pendukung dalam promosi pariwisata yang berkelanjutan, misalnya dengan menjadi pemandu wisata lokal atau penyedia homestay yang berbasis kearifan lokal.

Tak kalah penting, wanita gereja HKBP dapat mengambil peran dalam pendidikan, baik di tingkat jemaat maupun masyarakat luas. Mereka bisa menjadi motor penggerak pelatihan dan penyuluhan mengenai pentingnya menjaga kebersihan geosite, pengelolaan sampah, serta konservasi biodiversitas. Melalui jaringan pelayanan gereja yang kuat dan luas, informasi dan edukasi dapat menjangkau lebih banyak pihak, sehingga menciptakan ekosistem masyarakat yang sadar akan pentingnya keberlanjutan. Peran ini menjadi sangat strategis dalam membantu memenuhi kriteria UNESCO, sekaligus memperkuat keterlibatan masyarakat lokal, khususnya perempuan, dalam menjaga dan mengembangkan kawasan Toba Caldera UNESCO Global Geopark secara berkelanjutan.