GEOSITE MUARA - SIBANDANG
Berlokasi di bagian timur Kaldera Toba, geosite ini dan memperlihatkan interaksi antara proses vulkanik dan tektonik pasca-erupsi supervulkanik 74.000 tahun lalu, dengan ciri khas berupa endapan piroklastik, batuan ignimbrit, serta struktur patahan yang membentuk morfologi tebing kaldera dan Pulau Sibandang sebagai bagian dari kubah lava.
Aspek Geologi
Kondisi ini membuat Geosite Muara-Sibandang menjadi pusat studi penting untuk evolusi kaldera, dinamika pasca-erupsi, dan pengembangan geowisata.
Tapian Nauli merupakan kawasan pesisir yang tenang dengan pemandangan langsung ke perairan jernih Danau Toba, yang dalam bahasa lokal berarti “pemandian yang indah”. Posisinya bisa dijadikan sebagai titik awal untuk menikmati keindahan danau dari dekat, sekaligus area pengamatan untuk memahami struktur kaldera tua yang menjadi fondasi di bagian timur. Batuan di sekitarnya adalah bagian dari dinding kaldera yang menjadi bukti nyata betapa dahsyatnya letusan terakhir pada 74.000 tahun lalu yang berpusat di Sibandang.
Tidak jauh dari Tapian Nauli, terdapat kota kecil Muara yang menjadi pintu gerbang menuju pulau ikonik: Sibandang. Muara dikenal dengan kontur geografisnya yang landai dan subur, serta nilai sejarahnya yang kuat dalam masyarakat Batak. Dari dermaga kecil di Muara, kapal reguler dan perahu-perahu tradisional siap membawa wisatawan menyeberangi teluk menuju Pulau Sibandang.
Pulau Sibandang sering juga disebut sebagai "adik kecil dari Samosir”. Di antara gugusan pulau-pulau lain di Danau Toba, ia merupakan pulau terbesar kedua di Danau Toba dan dihuni oleh masyarakat tradisional Batak dari beberapa marga. Tidak mengherankan apabila di pulau ini terdapat rumah-rumah adat Batak Toba, kuburan bersejarah, tinggalan peradaban batu, serta komunitas yang masih menjaga nilai-nilai tradisi dan kearifan leluhur. Pulau Sibandang merupakan bagian dari sisa letusan kaldera yang kemudian terangkat dan menjadi daratan.
Masyarakat hidup dari pertanian di antara bebatuan vulkanik dan menangkap ikan. Di sinilah pengamatan geologi bukan hanya tentang batu dan tanah, tapi juga tentang bagaimana manusia hidup di atasnya, membangun makna dan warisan dari generasi ke generasi.
Sibandang, Kec. Muara, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara