Thematic: Geo - Culture Diversity

  • Bakara-Doloksanggul, caldera Sequence
  • Panoramic view
  • Tombaksulu-sulu, Limestone – culture
  • Bakkara – Tipang, welded-OTT
  • Janji Waterfall, OTT

Aspek Geologi

Panorama plateau YTT yang terdapat di kawasan Dolok Sanggul (atas) dan singkapan endapan YTT (non-welded) pada tebing jalan Dolok Sanggul – Bakara. Satuan ignimbrite YTT terlaskan (welded) di kawasan Penatapan 2, memperlihatkan orientasi dari batuapung yang memipih akibat pembebanan, dan satuan ignimbrit terlaskan dari OTT (kanan). Singkapan satuan batupasir pada tebing jalan menjelang Ds. Bakara, yang merupakan batuan dasar dari endapan volkanik Toba, dan jalan Tipang, OTT, welded-ignimbrite wall.

Singkapan satuan batupasir pada tebing jalan menjelang Ds. Bakara, yang merupakan batuan dasar dari endapan volkanik Toba. Disamping itu adanya Gua partenunan Tombak sulu sulu. Batuan yang menempati lokasi ini adalah Batu gamping (Kapur) Anggota Sibaganding yang berumur 250 juta tahun lalu. Batu Gamping Tombak Sulu-sulu ini telah deformasi kuat ditunjukkan dengan intensifnya kekar-kekar dan sudah terisi mineral kalsit dan rongga rongga akibat pelarutan (genesa gua).

Aspek Biologi

Pada perkampungan ini pada Geosite Tipang Bakkara yang terletak di pinggir Danau Toba dimana mayoritas masyarakatnya bekerja sebagai petani tradisional, yang menanam padi, jagung, dan lain-lain diantara bebatuan hasil letusan 74.000 tahun lalu.

Aspek Budaya

Mata air Aek Sipangolu adalah keluar dari akifer sistem rekahan pada tufa toba terlaskan. Mitos Aek Sipangolu, “Aek Sipangolu” yang terletak di Desa Simangulampe Kecamatan Baktiraja Kabupaten Humbahas dipercaya bisa menyembuhkan beragam penyakit di antaranya penyakit kusta dan jiwa. Konon, Sisingamangaraja selalu berkunjung kerumah bibinya (namboru) di Pandumaan Baktiraja. Dalam perjalanannya selalu menunggang kuda bernama “Gajah Putih”. Pada suatu hari, di tengah perjalanan pulang dari rumah namborunya, beliau merasa haus lalu menancapkan tongkatnya ke tanah dan keluarlah air yang disebut dengan “Aek Bibir”, disebut demikian karena Raja itu langsung minum dengan mulutnya sendiri, Lokasi itu bisa ditempuh melalui 2 jalur darat yaitu dari Muara Taput dan Doloksanggul Humbahas. Jalur Dolok sanggul sudah bisa cepat dilalui karena jalan menuju lokasi sudah bagus. Mata air yang berada dipuncak bukit ini terus mengalir menjadi sebuah sungai kecil dan bermuara ke Pantai DanauToba Sebelum air kehidupan itu sampai ke Danau Toba, untuk lokasi pemandian disini dibagi tiga tingkatan, yaitu: tingkat pertama atau paling bawah adalah tempat mandi bagi orang yang berpenyakit kusta,tingkat kedua orang yang sakit jiwa sedangkan tingkat ketiga adalah tempat mandi umum. Karena khasiat yang mampu menyembuhkan beragam penyakit “AekBibir” itu berubah nama menjadi “AekSipangolu” yang artinya Air Kehidupan. Sampai sekarang keyakinan tentang kesakralan “Aek Sipangolu” itu masih tetap dipertahankan bahkan banyak orang yang berniat untuk menggapai cita-cita mendatangi ketempat ini.

Batu siungkap-ungkapon terdapat di desa Bakkara dan Tipang di Kabupaten Humbang Hasundutan. Bagi masyarakat di kedua desa tersebut, batu siungkap ungkapon ini dipercaya sebagai tempat dilakukannya ritual yang berkaitan dengan budaya pertanian khusunya dalam bertanam padi. Batu ini dapat dijadikan refrensi untuk jenis tumbuhan padi yang akan ditanam pada musim berikutnya. Lokasi ini terdapat di area Geosite Bakara Tipang.

Pada Geosite ini terdapat Istana Sisingamangaraja, yang merupakan Salah satu pahlawan yang turut serta berjuang melawan penjajah Belanda di tanah Batak yaitu Raja Sisingamangaraja XII. Menurut catatan sejarah, kekuatan gaib yang dimilikinya memampukan dirinya memimpin pasukan dalam situasi penting, contohnya saat mereka kehausan, beliau menancapkan tongkatnya untuk meminta air walau dimanapun mereka berada. Beliau gugur sebagai pahlawan nasional pada tahun 1907, dimakamkan di Pagar Batu Sopo Surung Balige.

Mitos Tombak Sulu sulu

Tombak Sulu-Sulu” sebelumnya dinamakan“Tombak Situan Hobanaran” artinya tempat yang suci dan keramat.berada di Desa Marbun Kecamatan Baktiraja dan selalu dikunjungi orang khususnya bagi keluarga yang telah lama mendambakan keturunan. Menurut cerita, banyak orang berhasil mendapatkan keturunan setelah berkunjung dan berdoa ke lokasi ini.

Obyek Wisata di Bakara Tipang

Beberapa obyek wisata di kawasan geosite Bakara Tipang seperti Air Terjun, Sarkofagus dan pemandangan alam.